Penyelenggaraan pelayanan publik yang dilaksanakan oleh aparatur pemerintah dalam berbagai sektor pelayanan, terutama yang menyangkut hal- hal sipil dan kebutuhan dasar masyarakat membutuhkan pengembangan dan peningkatan untuk mencapai kualitas dan mutu pelayanan yang lebih baik. Peningkatan tersebut seperti prosedur pelayanan yang efisien dan efektif, transparansi dalam memberikan pelayanan, informasi dalam mendapat pelayanan, konsistensi, fasilitas pelayanan yang diberikan, sarana prasarana pendukung, waktu dan biaya untuk mendapatkan pelayanan. Untuk mencapai tujuan pelayanan yang bermutu dan berkualitas, pelayanan publik harus mendapat perhatian dan penanganan yang sungguh- sungguh oleh semua aparatur, karena merupakan tugas dan fungsi yang melekat pada setiap aparatur penyelenggara pemerintahan. Kualitas kinerja pelayanan publik memiliki dampak yang besar dan berarti dalam berbagai kehidupan, terutama untuk mencapai tingkat kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu upaya penyempurnaan pelayanan publik (public service) harus dilakukan secara terus menerus dan berkesinambungan sangatlah penting.
Upaya peningkatan kualitas pelayanan harus dilaksanakan secara bersama-sama, berkomitmen, terprogram, terarah, dan konsisten dengan memperhatikan kebutuhan dan harapan masyarakat, sehingga layanan yang diberikan dapat disampaikan secara tepat, cepat, murah, terbuka, sederhana dan mudah. Untuk mengukur kinerja aparatur di Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, serta mendengarkan dan menyerap aspirasi masyarakat sebagai salah satu, maka diadakanlah survey indeks kepuasan masyarakat Kegiatan utama dalam penyusunan IKM ini adalah survey masyarakat pengguna jasa layanan untuk memperoleh informasi nilai tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan jasa yang telah mereka terima.
SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT SEMESTER I TAHUN 2022
Hasil survey IKM terbaru terhadap 130 responden yang meliputi karakteristik responden dan nilai rata-rata pada seluruh unsur pelayanan. Karakteristik responden pada survey IKM Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali meliputi karakteristik menurut jenis kelamin dan pendidikan.
Kajian variabel jenis kelamin pada 130 orang responden dapat memberikan informasi kelompok mana yang dominan sehingga peningkatan kualitas pelayanan dapat dirancang dan diarahkan sesuai jenis kelamin yang dominan. Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada Tabel 1.
| No | Kategori Jenis Kelamin | Orang | % |
| 1 | Laki – laki | 62 Orang | 47,7% |
| 2 | Perempuan | 68 Orang | 52,3% |
| Total | 130 Orang | 100% |
Dari hasil penyebaran kuisioner, responden perempuan dominan sebagai pengakses layanan pada Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali sampai Bulan Juli 2022 yaitu sebanyak 68 orang (52,3%), sedangkan laki-laki hanya sebanyak 62 orang (47,7%).
Karakteristik responden berdasarkan pendidikan dapat memberikan informasi tingkat pendidikan masyarakat pengguna layanan pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bali untuk memprediksi tingkat pengetahuan dan wawasan masyarakat, serta ekspektasi dan persepsi masyarakat terhadap layanan publik di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bali. Secara lengkap, kelompok responden berdasarkan pendidikan tercantum pada Tabel 2.
| No | Kategori Pendidikan | Orang | % |
| 1 | SD | 1 | 0,8 |
| 2 | SMP | 4 | 3,1 |
| 3 | SMA | 40 | 30,8 |
| 4 | S1 | 57 | 43,8 |
| 5 | S2 | 26 | 20 |
| 6 | S3 | 0 | 0 |
| 7 | Lainnya | 2 | 1,5 |
| Total | 130 Orang | 100% |
Dari hasil penyebaran kuisioner diperoleh tingkat Pendidikan S1 yang dominan sebanyak 57 orang (43,8%), kemudian diikuti oleh tingkat Pendidikan SMA sebanyak 40 orang (30,8%), S2 sebanyak 26 orang (20%), SMP sebanyak 4 orang (3,1%), lainnya sebanyak 2 orang (1.5%) serta SD sebanyak 1 orang (0,8%).
Responden diminta memberikan penilaian terhadap 5 unsur pelayanan dan hasil pengisian kuisioner direkap untuk mendapatkan nilai rata-rata per unsur pelayanan. Rekapitulasi nilai tiap unsur pelayanan dari 130 responden seperti pada lampiran 3. Berdasarkan data yang dihimpun dari kuisioner, maka didapatkan nilai rata-rata per unsur pelayanan seperti pada Tabel 3.
| No | Unsur Pelayanan | Semester I Tahun 2022 |
| 1 | Perilaku petugas dalam memberikan pelayanan | 4,085 |
| 2 | Prosedur Pelayanan | 4,054 |
| 3 | Kompetensi Petugas | 3,969 |
| 4 | Kualitas Sarana Prasarana | 3,977 |
| 5 | Kesesuaian Standar Pelayanan | 4,1 |
| 6 | Respon Penanganan Pengaduan | 4,015 |
Dari tabel 3 di atas dapat dilihat nilai rata-rata unsur pelayanan terendah ada pada kompetensi petugas dengan nilai rata-rata 3,969. Hal ini memperlihatkan bahwa masyarakat/responden menyatakan pada unsur kompetensi petugas dalam memberikan pelayanan sudah baik namun harus ditingkatkan. Dan dalam hal kualitas sarana dan prasarana dalam memberikan pelayanan yang memiliki nilai 3,977 juga harus ditingkatkan agar dapat memberikan pelayanan yang bermutu dan berkualitas.
Hasil analisis terhadap penilaian indeks kepuasan masyarakat melalui kuisioner yang sudah disebar kepada 130 responden menunjukan bahwa nilai IKM Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali sampai dengan semester I Tahun 2022 adalah 80.67. Kuisioner hasil analisa dari responden seperti pada Lampiran 3.
| No | Nilai Interval IKM | Nilai Interval Konversi IKM | Mutu Pelayanan | Kinerja Pelayanan |
| 1 | 1,00 – 1,79 | 20 – 36 | E | Tidak Baik |
| 2 | 1,80 – 2,59 | 36 – 52 | D | Kurang Baik |
| 3 | 2,60 – 3,39 | 52 – 68 | C | Cukup Baik |
| 4 | 3,40 – 4,19 | 68 – 84 | B | Baik |
| 5 | 4,20 – 5,00 | 84 – 100 | A | Sangat Baik |
Dengan nilai IKM (Nilai Interval Konversi IKM) Sebesar 80,67 sampai Bulan Juli 2022, apabila kita lihat tabel tersebut di atas, maka dapat dikatakan Kinerja Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali dalam memberikan pelayanan adalah “BAIK”. Detail dari pelaksanaan Survey Kepuasan Masyarakat dapat diunduh pada link di bawah ini.
LAPORAN SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT DINAS KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENENGAH PROVINSI BALI